Minggu, 26 Agustus 2018

Vaksinasi Pada Ayam Buras


Vaksin diartikan sebagai cara memasukkan sebuah bakteri atau bibit penyakit yang sudah dilemahkan ke dalam tubuh ayam. Vaksin bekerja sebagai rangsangan antibodi pada tubuh ayam agar penyakit yang dibasmi, sesuai dengan vaksin yang diberikan pada ayam tersebut. Pemberian vaksin perlu dilakukan pada waktu dan kondisi yang tepat agar vaksinasi tidak membawa dampak yang buruk bagi ayam. Memberikan vaksin pada unggas merupakan suatu hal wajib yang harus dilakukan. Sebelum memberikan vaksin, peternak perlu perhatikan beberapa hal berikut :
1.      Ayam yang divaksin harus dalam kondisi sehat
2.      Pelaksanaan vaksinasi diusahakan pada waktu pagi atau sore hari agar suhu disekitar tidak panas.
3.      Pada saat vaksinasi, diusahakan vaksin tidak sampai tercecer karena bisa mengakibatkan vaksin perkembangan bibit penyakit baru
4.      Bila vaksinasi dilakukan melalui media air minum maka ayam perlu dipuasakan selama 2 jam. Air yang digunakan sebagai pelarut bukan berasal dari air PAM yang mengandung kaporit, namun diusahakan berasal dari air sumur.
5.      Bila ada vaksin yang telah digunakan lebih dari 4 jam sebaiknya dibuang, karena sudah tidak layak digunakan.
6.      Vaksin tidak boleh terkena sinar matahari langsung
7.      Vaksinasi perlu dilakukan secara rutin dan terjadwal
8.      Dosis diberikan dengan tepat
9.      Simpan vaksin di lemari es

Ayam kampung yang masa pemeliharaannya cukup singkat yaitu 6-12 minggu, perlu mendapatkan vaksinasi beberapa kali sebelum dipanen, perlu diingat vaksinasi sebaiknya tidak diberikan seminggu sebelum panen, dikhawatirkan akan meningkatkan residu pada daging ayam.
            Vaksinasi bermanfaat sebagai tindakan pertahanan dan perlindungan terbaik terhadap infeksi dan berbagai penyakit serius. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar